Sunday, June 4, 2017

Jejak Lampu-lampu Kuno Jaman Kolonial Belanda


Lampu merupakan sumber penerangan yang paling penting dalam sebuah kehidupan bermasyarakat. Orang mengenal lampu sejak jaman batu. Dalam masyarakat indonesia sendiri, pada jaman kerajaan-kerajaan nusantara, sumber penerangan sudah bertranformasi menjadi berbagai macam model dan jenis.

Dalam kehidupan masyarakat khususnya jawa, yang paling sederhana mengambarkan betapa fungsionalnya sebuah penerangan pada jaman nenek moyang kita adalah lampu "obor".

Obor bisa dikatakan sebagai alat penerangan yang paling sederhana, dan mampu bertahan hingga saat ini. Di desa-desa orang membuat obor  dengan menggunakan potongan bambu yang diisi minyak tanah kemudian dikasih sumbuh "sepet" semacam serat kulit kelapa yang sudah kering.

Seiring perkembangan jaman, masyarakat indonesia kemudian dikenalkan kepada konsep lentera. Banyak jenis dan model lentera. Ada namanya "teplok", lampu kecil model templok saat ini merupakan lampu minyak yang ditemukan oleh seorang jerman. 

Perkembangan lampu bukan saja untuk sekedar alat penerangan. Lampu pada jaman kolonialisme Belanda dijadikan sebagai simbol status sosial sehingga model dan nilai estetika lampu juga ikut berubah. 

Dari beberapa penelusuran, pada masa kolonialisme belanda banyak sekali ditemukan lampu-lampu model katrol. Yaitu sejenis lampu gantung yang mempunyai sistem kerja bisa naik-turun ( dikatrol/dikerek ) sehingga ketinggian lampu dapat di ukur. 

Selain itu, lampu kerek muncul dengan berbagai variasi dan model motif. Mulai dari motif ayam, motif singa, motif kembang, motif kipas dan lain sebagainya.

Berikut ini beberapa foto jadul, lampu-lampu kuno yang dipakai pada masa pemerintahan kolonialsme belanda.


Sebuah rumah belanda dengan lampu katrol

Lampu minyak digunakan sebgai penerangan rumah sakit


Lampu minyak katrol di pecinan


Lampu minyak gantung

Nah, bagi anda yang sedang mencari lampu-lampu katrol atau lampu kerek dengan harga terjangkau. Anda bisa kunjungi situs www.djogjaterang.com. Disana menjual berbagai macam jenis lampu model klasik seperti lampu meja, lampu dinding, lampu kerek, bahkan ada lampu cabang.

Monday, May 29, 2017

Tips memilih bohlam lampu retro vintage berfilament yang baik..



Jika anda sedang ingin mendekorasi rumah dengan konsep tradisional etnik maka pilihan yang paling gampang diambil adalah memasang lampu-lampu model klasik.

Namun kadang walaupun sudah memasang lampu model klasik, aura tradisonalnya ada yang malah tidak keluar. Kesan hangat dan etniknya pada beberapa kasus kadangkala kurang kental.

Ada beberapa penyebabnya, diantaranya adalah pemakaian bohlam yang kurang tepat. Misalnya warna cahaya bohlam yang dipancarkan tidak selaras dengan tema warna cat hunian. 

Bukan itu saja, jenis-jenis bohlampun berpengaruh terhadap kehangatan konsep retro vintagenya. Ada jenis lampu pijar, lampu LED, dan lampu berfilament retro.

Nah, disini saya akan berbagi sedikit tips untuk memilih lampu-lampu khas retro yang berfilament.

1. Tentukan dulu konsep warna filament bohlamp.

Ada dua pilihan warna filament bohlamp yang umumnya di sukai orang dalam pemilihan lampu retro yaitu warm white dan white. Untuk lampu yang memiliki warna warm white ini biasanya cahaya yang dipancarnya sedikit putih kekuning-kuningan. Sedangnkan untuk yang white, pancaran cahayanya dominan putih terang. 


Pastinya pemilihan warna akan sangat berpengaruh pada konsep tempat atau hunian anda. Jika anda ingin merasakan sensasi hangat dan terkesan agak romantis, pilihlah warna warm white. Sebaliknya jika hanya sekedar untuk menyelaraskan konsep retro pilihlah yang white.

2. Wattage yang cocok untuk penerangan


Ukuran daya pencahayaan atau wattage juga perlu diperhatikan. Pilihlah yang sesuai dan tepat dengan kebutuhan ruangan anda biar tidak mubazir. Jika konsep pencahayaannya berjumlah banyak ambil opsi catau cari yang kecail atau sedang saja. Namun jika jumlah lampunya sedikit ambil yang wattagenya besar sehingga penerangannya bisa maksimal.

3. Model dan jenis bohlam retro harus sesuai dengan fitting


Ada banyak model dan jenis bohlam filament retro. Beberapa diantaranya model bohlam cabe, ulir, lonjong, bulat dan sebagainya. Yang pasti sesuaikanlah dengan ukuran fitting lampu, tapi mayoritas memakai standang lampu rumah E26 / E27. Kalau untuk masalah model itu tergantung selera saja.

4. Sesuaikan dengan kondisi budget

Nah, yang terakhir banyak sekali pabrikan lampu yang memproduksi lampu model vintage ini. Yang cukup mahal dan terkenal adalah merk Edison dan Philips. Tatapi jangan kuatir jika budget anda agak tipis, ada beberapa produk murah dari China yang menyediakannya juga. 


Ooo ya jangan lupa saat membeli selalu test kondisi bohlam dan perhatikan juga umur garansi bohlamp tersebut. 

Rekomendasi untuk anda yang sedang mencari lampu-lampu model klasik dengan harga terjangkau. Silahkan bisa di telusuri via djogjaterang.com. Banyak model dan jenis produk lampu klasik yang berasal dari kota seni Jogja dan Solo. 

Sunday, May 28, 2017

Macam-macam petromaxs jadul yang keren..

Dulu, pada era tahun 80-90an sebelum lampu listrik berjaya, banyak orang menggunakan lampu petromaks. Saya yang hidup di kampung sangat mengingat persis bagaimana sebuah lampu jenis paraffin ini mampu membawa senyum cerita pada waktu masih kecil.



Bagi sebagian orang lampu petromaks merupakan barang yang sangat mewah pada waktu itu. Mungkin dalam satu desa hanya satu sampai dua orang yang mempunyai lampu tersebut. 

Selain harga yang cukup mahal, lampu ini juga boros akan bahan bakar minyak. Belum lagi setiap pemakain harus mengganti kaos bohlam lampu. Umumnya lampu ini hanya dipakai saat ada kegiatan syukuran, wayangan, sunatan dll.

Petromaks sendiri pada awalnya diciptakan oleh opa Maxs Graetz. Beliau adalah seorang Jerman, dimana saat itu dia terinspirasi oleh cahaya yang dihasilkan sebuah bara batu bata yang sangat terang saat dalam pembakaran. 

Maka kemudian beliau melakukan sebuah percobaan hingga menemukan material kaos lampu petromaks dari campuran thorium oksida, magnesium oksida, dan cerium oksida.

Kini, lampu paraffin ini sudah sangat jarang ditemukan. Hanya tukang nasi goreng dan tukang kacang atau jagung rebus yang masih memanfaatkannya.  Padahal, jika mau jujur dari segi disain dan fungsi petromak adalah salah satu lampu model klasik yang sangat indah dan memukau.

Nah, berikut beberpa model petromaks jadul yang keren-keren..


Petomax ala Inggris

Peromax custom wall lamp (Model WTL 150 G)


Petromax Model 850


Petromax model 833

Aladin, Petromax model 827




Jika anda sedang mencari lampu-lampu klasik. Saya rekomendasikan untuk mengunjungi djogjaterang.com. Mereka menjual lampu-lampu model klasik terbaru dengan harga terjangkau mulai dari lampu meja, lampu katrol/kerek, lampu dinding hingga lampu standfloor klasik. 

Friday, May 26, 2017

Model lentera kuno yang unik-unik..



Lentera mungkin adalah jenis lampu yang paling umum digunakan untuk penerangan rumah pada jaman dulu. Pada masanya lentera sangatlah penting dikarenakan jenis lampu ini adalah yang paling fleksibel dan multifungsi.

Lentera secara umum mengacu kepada alat penerangan yang sumber cahayanya tertutup oleh material tertentu dimana berfungsi sebagai pelidung angin. Biasanya material tersebut dari bahan kertas, kaca maupun plat besi. 

Sangat multifungsi karena dapat digunakan sebagai penerangan jalan, memancing,  rumah, kebun dll juga bersifat fleksibel sebab bentuknya yang kecil dapat dibawa kemana-mana.

Seiring perkembangan jaman, berbagai macam bentuk dan jenis lentera kemudian diproduksi. Di Nusantara sendiri lentera mengacu pada pada lampu teplok, lampu badai, lampu semprong dan lain sebagainya.

Yang cukup menarik adalah ada beberapa lentera jenis lampu badai yang unik. Jika biasanya versi standar berupa lampu biasa maka lampu badai / minyak ini diberi pernak-pernik yang cukup menawan.

Berikut beberapa contohnya..



Lentera / lampu badai  ini di custom sebagai lampu gantung. Dilihat dari warnanya sepertinya lentera ini terbuat dari bahan kuningan / plat besi tebal. Dikepalanya dihiasi manik-manik burung saling berhadapan. Cukup cantik bukan...




Model lentera yang satu ini juga tidak kalah uniknya. Dari segi material sekilas tanpaknya mirip dengan model yang dihiasi dua burung diatas. Lentera yang ini dimofikasi dengan memberi pernak-pernik payung diatas kepalanya. Tampak lebih elegan sebagai lampu gantung hias.




Nah, jenis yang model ini cukup rame namun kelihatan mewah. Custom lentera dibuat sedikit rumit dan mempunyai aksesoris yang banyak. Tapi perlu diapresiasi, manis sekali....




Banyak sekali lentera yang dimodif menjadi lampu dinding / wall lamp. Diatas adalah salah satu contohnya. Biasanya yang paling sulit dalam memodifikasi lampu minyak / lentera adalah menganti fitting dengan lampu listrik. Lentera dinding diatas mengakalinya dengan menggantungkan fitting bohlam lampu di bagian atas. Kreatif...

Luar biasa indah bukan? 

Tuesday, May 23, 2017

Cara merawat kap lampu kerek jadul



Lampu kerek merupakan produk barang antik yang banyak dimiliki oleh orang-orang jaman tahun 30an. Lampu ini sangat populer dan menjadi primadona pada jamannya.

Jika anda memiliki lampu kerek jadul bisa dipastikan keluarga kalain dari orang-orang yang cukup kaya atau berpengaruh pada jaman dulu karena memang tidak banyak yang meilikinya. Lampu kerek juga secara tidak langsung merupakan lambang kedudukan dan kesejahteraan dari para pemiliknya.

Namun, seiring perkembangan jaman, lampu-lampu kerek tergantikan oleh lampu-lampu modern sekarang.  Faktor tidak lain karena sulitnya mencari bahan bakar minyak tanah.

Hanya beberapa orang yang masih mempertahankannya dengan memodifikasi lampu tersebut menjadi elektrik. faktor lainnya adalah kadang ada beberapa part lampu seperti kap kacanya yang sudah rusak atau pecah dan sulit mencari penggantinya.

Nah, jika anda masih memiliki lampu dengan kap kaca masih bagus begini cara perawatannya:


  • Lepas kap kaca lampu dengan pelan-pelan supaya tidak riskan jatuh
  • Kemudian bersihkan dulu pakai kain kering atau tisu debu yang menempel di kap kaca
  • Bersihkan kembali dengan menggunakan kain yang sudah dibasahi dahulu, lap secara merata.
  • Jika diperlukan tambahakan pembersih ke dalam air seperti sunlight atau lainnya.
  • Catatan, jangan pernah mengguyurkan langsung air ke kap dengan debit besar, riskan pecah. 
OK, jika sudah cukup bersih keringkan dan simpan kemabali ketemapat yang aman atau pasang segera ke ringa lampu kerek agar tidak kesandung atau tertimpa.



Jika anda mencari aksesoris atau part lampu kerek bisa kunjungi ke djogjaterang.com. Berbagai mcam variasi lampu kerek klasik terbaru dengan harga yang cukup terjangkau dan umunya sudah dielektrifikasi / dimodifikasi menggunakan lampu listrik.